Wide Area Network (WAN) adalah jaringan komputer yang mencakup banyak area yang berjarak jauh, bahkan dapat menjangkau ke seluruh dunia. WAN menghubungkan beberapa jaringan yang lebih kecil, seperti LAN. Salah satu jaringan WAN yang paling populer adalah internet. Sebaliknya, beberapa segmen internet sebenarnya adalah WAN itu sendiri. WAN harus dapat berkembang karena diperlukan untuk menjangkau beberapa kota, negara, bahkan benua.

Seperangkat switch dan router saling dihubungkan untuk membentuk WAN. Semua switch dapat dihubungkan dengan topologi-topologi yang berbeda. WAN mungkin dimiliki secara pribadi atau dapat juga menyewa dari penyedia layanan WAN. WAN yang disewakan mengandung konotasi sebagai jaringan publik atau pengguna berbagi.

Baik teknologi packet switching dan circuit switching digunakan dalam WAN. Packet switching memungkinkan para pengguna untuk berbagi sumberdaya common carirer sehingga carrier tersebut dapat menyebabkan penggunaan infrastruktur menjadi lebih efisien. Dalam packet switching setup, semua jaringan memiliki koneksi dengan jaringan carrier, dan banyak pelanggan berbagi dalam menggunakan jaringan carrier. Carrier tersebut dapat menciptakan sirkuit maya antara semua situs pelanggan, dimana paket-paket data dikirimkan dari satu lokasi ke lokasi lain melalui jaringan tersebut. Switching memungkinkan koneksi data dibangun pada saat diperlukan, dan dihentikan saat komunikasi sudah selesai. Cara kerja ini mirip dengan cara kerja telepon pada teknologi Integrated Services Digital Network (ISDN).

Perangkat Lunak Diagram WAN
Teknologi WAN secara umum berfungsi sebagai tiga lapisan model referensi OSI. Yaitu pertama sebagai lapisan fisik, kedua lapisan penghubung data, dan ketiga lapisan jaringan. Semua teknologi utama diketemukan dalam WAN, termasuk diantaranya SONET, Frame Relay, X.25, ATM, dan PPP.
  • ATM : Merupakan teknologi switching koneksi yang mengorganisasi sata digital ke dalam unit-unit sel sebesar 53 byte. Secara individual, satu sel diproses secara asynchronous secara relatif terhadap semua sel lain, yang antri sebelum dihubungkan secara multiplexed melalui jalur transmisi. Kecepatan jaringan ATM dapat mencapai 10 Gbps.
  • Frame Relay (FR) : Merupakan layanan komunikasi data dengan kecepatan perpindahan yang tinggi, yang mempunyai kemiripan dengan tipe X.25. Frame relay secara luas digunakan sebagai layanan antar-koneksi dari LAN ke LAN, dan sesuai dengan tuntutan adanya kebutuhan lingkungan LAN.
  • SONET/SDH : Singkatan dari Synchronous Optical Network yang merupakan standar internasional untuk komunikasi dengan kecepatan tinggi melalui jaringan fiber-optik. SONET menghasilkan tingkatan Optical Carrier (OC) dari 51.8 Mbps sampai dengan 10 Gbp untuk jenis OC-192, atau bahkan lebih tinggi. Sedangkan SDH (Synchronous Digital Hierarchy) merupakan jenis sebuah SONET keluaran Eropa.
  • X.25 : Protokol X.25 memungkinkan semua komputer dapat dipergunakan pada jaringan umum yang berbeda untuk melakukan komunikasi melalui komputer perantara ditingkat lapisan jaringan.
  • PPP : Merupakan kepanjangan dari point-to-point protocol, link yang menyediakan satu jalur komunikasi WAN yang sudah ditetapkan sebelumnya dari tempat-tempat pelanggan melalui jaringan pembawa lalu-lintas. Seperti perusahaan telepon ke jaringan remote. Jalur dari satu titik ke titik lain (point-to-point) biasanya disewakan dari satu penyedia jasa layanan (carrier), itulah sebabnya sering disebut sebagai jalur yang disewakan (leased lines).